Tinggalkan Istri Sah, PNS di Sumenep 4 Tahun Hidup Bersama Selingkuhan Hingga Punya 2 Anak
Monday, October 14, 2019
Edit
Loading...
Sponsored Links
Loading...
Seorang pria yang bekerja sebagai pegawai negeri sipil (PNS) Dinas Kesehatan Sumenep, SR (41), berselingkuh selama empat tahun dengan wanita berinisial WW.
Bahkan, hasil hubungan gelapnya dengan WW telah menghasilkan dua anak. Belum cukup di situ, SR meninggalkan istri sah, UH (38), demi hidup bersama dengan wanita selingkuhannya berinisial WW.
“SR selingkuh dengan wanita lain, dan sudah menghamili wanita selingkuhannya itu,” kata Idrus, kerabat UH kepada SURYAMALANG.COM, Sabtu (12/10/2019).
Perselingkuhan SR dan WW ini terbongkar setelah orang tua WW memberi tahu UH.
“Orang tuanya memberitahukan bahwa WW sudah hamil 4 bulan,” ungkapnya.
Ia juga mengatakan bahwa WW adalah tetangga UH.
“Jarak rumahnya sekitar 10 meter dari rumah UH di Pulau Raas.”
“Dia tega sekali. Dia selingkuh sampai punya anak, dan tidak memberi nafkah istri sah dan anaknya selama bertahun tahun,” kata Idrus.
Menurutnya, UH hanya bisa bersedih karena ditinggal tanpa dicerai dan tidak serumah dengan SR selama empat Tahun.
“UH dan SR putus komunikasi selama 4 tahun. Jangan kan kepada UH, kepada anak kandungnya saja juga putus komunikasi,” katanya.
Sementara itu, Kepala Desa Guwa - Guwa, Kecamatan Raas, Sakrani mengatakan SR dan UH adalah pasangan suami istri sah.
“Sepengetahuan kami, SR dan UH sudah tidak serumah lagi selama tiga tahun,” kata Sakrani.
Sakrani menyebutkan SR telah tinggal serumah dengan perempuan lain berinisial WW.
“SR dan WW sudah memiliki keturunan dua anak. Selama itu pula SR tidak pernah memberi nafkah kepada istri sahnya,” paparnya.
(SuryaMalang.com/Ali Hafidz Syahbana)
Bahkan, hasil hubungan gelapnya dengan WW telah menghasilkan dua anak. Belum cukup di situ, SR meninggalkan istri sah, UH (38), demi hidup bersama dengan wanita selingkuhannya berinisial WW.
“SR selingkuh dengan wanita lain, dan sudah menghamili wanita selingkuhannya itu,” kata Idrus, kerabat UH kepada SURYAMALANG.COM, Sabtu (12/10/2019).
Perselingkuhan SR dan WW ini terbongkar setelah orang tua WW memberi tahu UH.
“Orang tuanya memberitahukan bahwa WW sudah hamil 4 bulan,” ungkapnya.
Ia juga mengatakan bahwa WW adalah tetangga UH.
“Jarak rumahnya sekitar 10 meter dari rumah UH di Pulau Raas.”
“Dia tega sekali. Dia selingkuh sampai punya anak, dan tidak memberi nafkah istri sah dan anaknya selama bertahun tahun,” kata Idrus.
Menurutnya, UH hanya bisa bersedih karena ditinggal tanpa dicerai dan tidak serumah dengan SR selama empat Tahun.
“UH dan SR putus komunikasi selama 4 tahun. Jangan kan kepada UH, kepada anak kandungnya saja juga putus komunikasi,” katanya.
Sementara itu, Kepala Desa Guwa - Guwa, Kecamatan Raas, Sakrani mengatakan SR dan UH adalah pasangan suami istri sah.
“Sepengetahuan kami, SR dan UH sudah tidak serumah lagi selama tiga tahun,” kata Sakrani.
Sakrani menyebutkan SR telah tinggal serumah dengan perempuan lain berinisial WW.
“SR dan WW sudah memiliki keturunan dua anak. Selama itu pula SR tidak pernah memberi nafkah kepada istri sahnya,” paparnya.
(SuryaMalang.com/Ali Hafidz Syahbana)
Sponsored Links
Loading...
Loading...
Related Posts